Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia akan melaksanakan Program Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (PKMI) tahun 2021 yang terdiri dari Kegiatan Berwirausaha Mahasiswa Indonesia (KBMI), Akselerasi Startup Mahasiswa Indonesia (ASMI) dan Pendampingan Wirausaha Mahasiswa Indonesia (PWMI) sebagai bentuk implementasi kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dan mendorong munculnya wirausahawan mahasiswa di Indonesia.
Menindaklanjuti Surat Edaran Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 0521/E2/KM/2021 tanggal 7 Februari 2021 mengenai Tawaran Program Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (PKMI) 2021, Job Placement Center Universitas Kadiri memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti program tersebut dengan mengajukan usulan usaha yang akan diseleksi untuk menjadi peserta mulai dari tanggal 8 Februari – 26 Maret 2021.
KBMI
Kategori Usaha :
– Makanan dan minuman
– Jasa dan perdagangan
– Industri kreatif
– Produksi/budidaya
– Teknologi terapan
Persyaratan Peserta :
– Mahasiswa aktif jenjang sarjana;
– Pengusul adalah kelompok mahasiswa berjumlah 3–5 orang;
– Mahasiswa pengusul dapat berasal dari satu atau beberapa program studi, namun masih dalam satu perguruan tinggi yang sama dengan keahlian yang saling mendukung;
– Mahasiswa pengusul hanya dapat mengajukan satu usulan melalui satu kelompok baik sebagai ketua maupun anggota; dan
– Setiap kelompok mahasiswa yang mendaftar dalam KBMI 2021 harus disahkan oleh perguruan tinggi.
Usulan usaha yang memenuhi syarat dan lolos penilaian akan mendapatkan bantuan dana pengembangan wirausaha dan pendampingan dari CEO Academy.
ASMI
Persyaratan Peserta :
– Mahasiswa aktif jenjang sarjana;
– Startup beranggotakan 3-5 orang;
– Memiliki startup digital selama minimal 6 (enam) bulan
– Memiliki Pitchdeck
Startup yang berhasil lolos akan mendapatkan kesempatan pendanaan total 25 juta meliputi peningkatan infrastruktur (server, hardware, software), pengembangan aplikasi, peningkatan sumber daya manusia (sertifikasi, pelatihan, workshop), dan bahan habis pakai untuk operasional pengembangan startup.
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Unit Karir Job Placement Center Universitas Kadiri